Satgas Binmas Operasi Aman Candi 2025 Intensifkan Penyuluhan

Satgas Binmas Operasi Aman Candi 2025 Intensifkan Penyuluhan




 

MEDIAHALUOLEO.COM | Semarang - Dalam rangka pelaksanaan Operasi Aman Candi 2025 hare kedua, Satgas Preemtif Binmas Polda Jawa Tengah terus mengedepankan pendekatan humanis melalui kegiatan bimbingan dan penyuluhan (binluh) kepada masyarakat, khususnya kepada pelaku ekonomi dan kelompok-kelompok yang berpotensi menimbulkan gangguan kamtibmas.

Pada hari kedua operasi, pada Selasa 13 Mei 2025, sebanyak 14 personel Satgas Binmas yang dipimpin oleh Kasatgas Binmas Kombes Pol Siti Rondhijah, melaksanakan penyuluhan kepada sejumlah perusahaan di wilayah Semarang. Dalam kegiatan ini, pihak kepolisian mengimbau agar seluruh jajaran perusahaan meningkatkan kewaspadaan terhadap aksi premanisme serta tidak segan melapor melalui call center 110 maupun ke kantor polisi terdekat jika mengalami gangguan keamanan.

Selain menyasar sektor korporasi, Satgas Binmas juga menyambangi juru parkir liar di kawasan Jalan Pahlawan dan area Peleburan Semarang, yang mengatasnamakan organisasi masyarakat (ormas). Para petugas memberikan pemahaman agar tidak melakukan pungutan liar (pungli) yang dapat meresahkan masyarakat dan menghambat aktivitas ekonomi warga.

"Kami ingin memastikan setiap pelaku ekonomi, baik di Jalan Pahlawan maupun area Peleburan, merasa nyaman dan terlindungi. Dengan penyuluhan ini, kami harap potensi gangguan premanisme dan pungli bisa ditekan melalui kesadaran dan kerja sama masyarakat,” ujar Kombes Pol Siti Rondhijah di sela kegiatan.


 



Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol. Artanto , dalam keterangannya menyampaikan bahwa pendekatan persuasif menjadi salah satu kekuatan utama dalam operasi ini untuk menciptakan ketertiban sosial secara berkelanjutan.

 “Operasi Aman Candi tujuan nya juga untuk menumbuhkan kesadaran kolektif. Penyuluhan kepada perusahaan dan juru parkir liar adalah bagian dari strategi preemtif kami agar mereka tidak menjadi bagian dari lingkaran premanisme. Ketika masyarakat sadar dan merasa dilibatkan, maka rasa aman akan tumbuh secara alami,” tutur Kombes Pol Artanto

Ia menambahkan bahwa sinergi seluruh satgas, termasuk Binmas, menjadi tulang punggung dalam menciptakan situasi yang aman dan kondusif, terutama di titik-titik strategis yang menjadi pusat aktivitas ekonomi.

Dengan pelaksanaan yang konsisten dan terukur, Operasi Aman Candi 2025 diharapkan mampu mewujudkan lingkungan sosial yang terbebas dari intimidasi, pungli, maupun praktik premanisme, sehingga mendukung iklim investasi dan pertumbuhan ekonomi di wilayah Jawa Tengah.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Lp. Eko/Polda Jateng

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama